Pangium menuju sukses

Pangium edule
- Satuan
- μg = mikrogram • mg = miligram
- IU = Satuan internasional
Pangium edule (Bahasa Indonesia: keluak atau keluwak ; Melayu: kepayang atau payang ; Dusun: pangi ) adalah pohon tinggi asli rawa bakau di Asia Tenggara (Indonesia dan Papua Nugini). Ini menghasilkan buah beracun besar ("buah sepak bola") yang dapat dimakan dengan fermentasi.
Taksonomi pohon tidak pasti dan mungkin juga digolongkan dalam Flacourtiaceae atau Violales.
Isi
- 1 Ekologi dan budidaya
- 2 Kegunaan kuliner
- 3 Nutrisi
- 4 Sinonim
- 5 Referensi
Ekologi dan budidaya
Pohon ini membutuhkan waktu bertahun-tahun untuk matang dan bijinya oleh karena itu paling sering dipanen dari pohon liar, sebagaimana adanya tidak layak secara ekonomi untuk dibudidayakan. Meskipun beracun bagi manusia, biji pohon ini merupakan bagian dari makanan alami babirusa ( Babyroussa babyrussa ).
Kegunaan kuliner
Buah segar dan bijinya mengandung hidrogen sianida dan sangat beracun jika dikonsumsi tanpa persiapan sebelumnya. Biji direbus terlebih dahulu dan kemudian dibenamkan dalam abu, daun pisang dan tanah selama empat puluh hari, selama itu berubah dari warna putih krem menjadi coklat tua atau hitam. Metode ini bergantung pada fakta bahwa hidrogen sianida yang dilepaskan melalui perebusan dan fermentasi larut dalam air dan mudah dicuci.
Biji dapat digiling untuk membentuk saus hitam kental yang disebut rawon, hidangan populer termasuk nasi rawon, semur daging sapi dalam pasta keluwek , populer di Jawa Timur dan Tengah, dan sambal rawon , semur rawon yang dibuat dengan daging sapi atau ayam juga ada di Jawa Timur. Di Jawa Barat dan Jakarta, gabus pucung atau ikan gabus dalam sup pasta pucung adalah hidangan tradisional yang populer dalam masakan Betawi. Masakan Toraja pammarrasan (bumbu hitam dengan ikan atau daging, kadang juga dengan sayuran) menggunakan bubuk keluak hitam. Di Singapura dan Malaysia, bijinya paling dikenal sebagai bahan penting dalam ayam (ayam) atau babi (babi) buah keluak , makanan andalan masakan Peranakan. Suku Dusun dari Kalimantan menggunakan kernel yang ditumbuk ini sebagai bahan utama membuat hidangan khas daerah yang disebut bosou , ikan fermentasi rasa asam.
Masyarakat suku Minahasa di Sulawesi Utara menggunakan daun muda sebagai sayuran . Daunnya diiris kecil-kecil kemudian dimasak dengan cara dicampur bumbu dan lemak babi atau daging di dalam bambu. Banyak penjual di pasar tradisional Tomohon yang menjual daunnya baik yang diiris maupun tidak.
Nutrisi
Bagian tanaman yang dapat dimakan adalah sumber vitamin C yang sangat baik dan tinggi zat besi.
Sinonim
- Indonesia:
- Keluak , kluwak , kluak , kluwek (Jawa), keluwek atau kloewak (ejaan Belanda).
- Pucung atau pucing (Sunda dan Betawi)
- Kepayang (Melayu dan banyak bahasa di Sumatera)
- Rawan atau rawon (kata sifat mengacu pada makanan disiapkan dengan benih pohon ini)
- Melayu:
- Kepayang
- Payang
- Kadazan:
- Pangi
- Keluak , kluwak , kluak , kluwek (Jawa), keluwek atau kloewak (ejaan Belanda).
- Pucung atau pucing (Sunda dan Betawi)
- Kepayang (Melayu dan banyak bahasa di Sumatera)
- Rawan atau rawon (kata sifat yang mengacu pada makanan yang diolah dengan biji pohon ini )
- Kepayang
- Payang
- Pangi
Gugi Health: Improve your health, one day at a time!